Komponen Utama Sistem Kendaraan Listrik IONIQ 5
Penjelasan mendalam mengenai Baterai Tegangan Tinggi, Motor Listrik, Inverter, OBC, dan LDC pada Hyundai IONIQ 5.
Sistem kendaraan listrik pada Hyundai IONIQ 5 terdiri dari beberapa komponen utama yang bekerja secara terintegrasi untuk menggerakkan kendaraan dan mengelola energi listrik secara efisien dan aman.
1. Baterai Tegangan Tinggi (Lithium-ion)
Baterai ini berfungsi sebagai sumber energi utama untuk menggerakkan motor listrik dan menyuplai sistem pendukung kendaraan. Seluruh daya yang disimpan di sini dikontrol dan disalurkan secara elektronik dengan perlindungan berlapis.
2. Motor Listrik
Motor ini berperan mengubah energi listrik menjadi energi mekanik (gerak) untuk memutar roda. Keunggulan utamanya adalah kemampuan menghasilkan torsi secara instan, memberikan akselerasi yang responsif tanpa jeda perpindahan gigi.
3. Inverter
Inverter memiliki peran ganda:
- Mengubah arus listrik searah (DC) dari baterai menjadi arus bolak-balik (AC) untuk menggerakkan motor saat akselerasi.
- Mengubah kembali arus AC menjadi DC saat terjadi proses pengereman regeneratif untuk mengisi daya baterai.
4. On-Board Charger (OBC)
Saat Anda mengisi daya di rumah atau stasiun pengisian AC, OBC bertugas mengubah arus listrik bolak-balik (AC) dari sumber listrik menjadi arus searah (DC) agar dapat disimpan ke dalam baterai tegangan tinggi.
5. Low Voltage DC-DC Converter (LDC)
Komponen ini menurunkan tegangan tinggi dari baterai utama menjadi tegangan rendah (12V). Tegangan ini digunakan untuk menyuplai sistem kelistrikan umum seperti lampu, wiper, klakson, sistem audio, dan cluster instrumen.
6. Vehicle Control Unit (VCU)
VCU adalah "otak" dari sistem kendaraan listrik. Ia mengoordinasikan seluruh kerja motor, baterai, inverter, dan sistem keselamatan untuk memastikan performa kendaraan tetap optimal dalam segala kondisi berkendara.
Seluruh komponen ini bekerja dalam sistem tegangan tinggi yang terlindungi secara otomatis untuk mencegah risiko kelistrikan saat terdeteksi kondisi tidak normal.